blank
Andriy Shevchenko/dok

KYIV – Sukses Ukraina menembus putaran final Piala Eropa 2020 merupakan hasil tangan dingin pelatihnya, Andriy ”Sheva” Shevchenko. Ukraina pasti menjadi juara Grup B pada fase kualifikasi selepas menundukkan juara bertahan Portugal 2-1 di Stadion Olympiyskiy, Kyiv, Selasa (15/10) dini hari WIB. Dua gol pasukan tuan rumah dicetak Roman Yaremchuk dan Andriy Yarmolenko. Balasan Seleccao dihasilkan Cristiano Ronaldo dari titik penalti.

Si Kuning-Biru, julukan Ukraina, tampil impresif sejak awal kualifikasi. Setelah mengimbangi Portugal tanpa gol Maret lalu, Yarmolenko dan kolega tancap gas dengan menyapu bersih lima laga selanjutnya. The Yellow-Blue bahkan cuma kebobolan satu kali dan mencetak 13 gol. Di bawah polesan Sheva, Ukraina menjadi skuad yang memiliki pertahanan dan serangan yang sama baiknya.

Tinggal menyisakan satu pertandingan, Si Kuning-Biru sudah unggul delapan poin di depan peringkat kedua Portugal yang masih punya dua partai. Pendamping Ukraina akan diperebutkan Seleccao dan Serbia. “Kami bermain melawan tim yang sangat kuat. Kerja keras kami dalam tiga tahun terakhir benar-benar membuahkan hasil, dan saya bahagia untuk seluruh masyarakat Ukraina serta tim,” ungkap Sheva. Semasa aktif bermain, Sheva dikenal sebagai striker yang tajam. Kini, pelan tapi pasti, mantan penyerang AC Milan dan Chelsea itu menjelma menjadi pelatih bertangan dingin.

Meski kalah, Portugal boleh sedikit senang. Pasalnya, Ronaldo berhasil mengemas 700 gol sepanjang karier profesionalnya. Dari 700 gol itu, lima gol dihasilkan untuk Sporting Lisabon, Manchester United (118), Real Madrid (450), Juventus (32), dan Portugal (95). Kaki kanan CR7 jadi sumber utama hobinya membobol gawang lawan.

Gol dengan kaki terkuatnya tercatat 444 kali, kaki kiri (126), sundulan (128), dan dari anggota tubuhnya yang lain (2). Penyerang 35 tahun ini masih berpeluang untuk terus menambah pundi-pundi golnya. Ronaldo sekarang tinggal butuh 14 gol lagi untuk menyamai pencapaian Ali Daei (Iran) sebagai pemain dengan jumlah gol terbanyak pada laga internasional. Daei mengoleksi 109 gol pada periode 1993 hingga 2006. (rr)