blank
Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE MM menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan kepala SD dan kepala SMP yang baru di pendapa kabupaten setempat. (Foto : SuaraBaru.id/Muharno Zarka)

WONOSOBO – Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE MM meminta Kepala Sekolah SD dan SMP di Wonosobo yang merupakan pemimpin bagi guru, karyawan dan siswa jangan ‘’aja dumeh’’ atau sok kuasa. Tapi, harus bisa menjadi contoh yang baik.

Sebaliknya, Kepala Sekolah di daerahnya bisa meneladani sikap dan sifat tokoh pendidikan Ki Hajar Dewantara yang punya semboyan “Ing Ngarso Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani”.

“Semboyan Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karsa punya makna yang sangat mendalam yakni memberi teladan di depan, di tengah memberikan semangat dan memberi dorongan dari belakang. Jika ini diterapkan sekolah pasti akan maju”, katanya.

Orang nomer satu di Wonosobo tersebut, mengatakan hal itu, ketika melakukan pelantikan Kepala Sekolah Dasar (Kepala SD) dan Kepala Sekolah Menengah Pertama (Kepala SMP) di beberapa sekolah di Wonosobo, di Pendopo Bupati setempat.

Pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan bagi Guru yang ditugaskan sebagai Kepala Sekolah tersebut diberikan kepada 100 orang. Mereka terdiri 72 Kepala SD  dan 7 Kepala SMP baru dan 21 orang dari rotasi Kepala Sekolah ke sekolah lain.

Ditegaskan Eko Purnomo, Kepala Sekolah merupakan jabatan yang strategis dalam penyelenggaraan pendidikan. Mereka dituntut memfokuskan diri dalam mengembangkan sekolah. Peningkatan kualitas pendidikan juga menjadi tanggungjawab Kepala Sekolah.

Dampak Positif

“Kualitas dan kemajuan sekolah sangat dipengaruhi oleh kepemimpinan Kepala Sekolah. Kepala Sekolah harus memberikan dampak positif dan perubahan yang cukup mendasar, dalam pembaharuan sistem dan kualitas pendidikan di sekolah”, tandasnya, Minggu (23/6).

Kepala Sekolah yang telah ditunjuk, lanjut Eko, merupakan orang terpilih di bidang pendidikan. Memenuhi kriteria, baik teknis, akademis, maupun administratif untuk berkiprah serta mendukung penuh upaya peningkatan kualitas pendidikan di Wonosobo.

“Saya minta Kepala Sekolah untuk tidak main-main. Jangan bekerja hanya berorientasi pada status atau kedudukan, besaran materi atau hanya karena tuntutan tugas semata. Karena tantangan dunia pendidikan di Wonosobo saat ini cukup besar”, paparnya.

Bupati mengingatkan Kepala Sekolah yang baru selalu menjaga komitmen, terutama terhadap perubahan yang signifikan, terkait kualitas pendidikan baik guru maupun siswa di mana mereka ditempatkan. Mampu membawa kemajuan dan prestasi sekolah.

Kepala Sekolah juga dituntut selalu memberi motivasi positif kepada guru maupun siswa dalam proses belajar mengajar. Menuntaskan wajardikdas secara berkelanjutan serta memotivasi siswa yang lulus agar melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi.

Eko berpesan agar ada kontrak kinerja atau pakta integritas yang harus ditandatangani oleh seluruh Kepala Sekolah yang baru dilantik. Sebab, hal itu merupakan tolok ukur pencapaian kinerja dan tanggung jawab moral yang harus dilaksanakan.

SuaraBaru.id/Muharno Zarka