blank
Trent Alexander-Arnold/dok

LIVERPOOL – Selain Divock Origi, Georginio Wijnaldum dan Trent Alexander-Arnold, kiper Alisson Becker punya peran penting atas sukses Liverpool mendepak Barcelona pada semifinal Liga Champions. Penyelamatan-penyelamatan penjaga gawang asal Brasil itu membuat manajer Juergen Klopp terkesima. Alisson tampil prima dengan melakukan lima penyelamatan untuk The Reds.

Pada semifinal leg kedua di Anfield, Rabu (8/5) dini hari WIB, Si Merah menang telak 4-0. Origi dan Wijnaldum sama-sama menyumbang dua gol. The Anfield Gank unggul agregat 4-3. Pada pertemuan pertama di Camp Nou, pekan lalu, Barca menang 3-0. Alisson menghalau sepakan bek kiri Jordi Alba pada akhir babak pertama. Dia juga mematahkan tembakan Luis Suarez pada menit ke-51.

“Ada banyak kiper spektakuler di luar sana, tapi dia selalu bisa menahan bola. Saya tak tahu bagaimana dia melakukannya,” ungkap Klopp menyanjung kiper 26 tahun itu. Alisson memang mimpi buruk buat Barca. Pada perempat final Liga Champions musim lalu, dia yang membela AS Roma juga berhasil menyingkirkan klub Catalan.

Secara keseluruhan, Klopp memuji performa Jordan Henderson dan kawan-kawan. Pelatih asal Jerman ini tak menyangka timnya bisa membuat empat gol dan menembus final. “Kami harus tampil serius, tapi juga perlu main kurang ajar. Itu perlu,” tegasnya.

Sementara itu, Wijnaldum mengaku sempat kesal lantaran jadi pemain cadangan. Namun, dia kemudian sukses membantu Si Merah. “Saya senang bisa menolong tim dengan dengan mencetak dua gol,” ujar Wijnaldum yang masuk lapangan pada paruh kedua menggantikan Andy Robertson. Gelandang berkebangsaan Belanda itu kini menjadi pemain pengganti pertama yang membuat dua gol ke gawang La Blaugrana di Liga Champions.

Pahlawan lain Liverpool adalah Origi. Dia dipilih sebagai starter menggantikan Roberto Firmino yang mengalami cedera. Kendati bersinar di Anfield, Origi lebih memilih merendah. Menurut striker tim nasional Belgia itu, keberhasilan ini lebih karena perjuangan keras Si Merah secara tim. “Kami ingin bertarung untuk para pemain yang cedera, dan itu berhasil,” tutur Origi. (rr)