blank
  Anak anak berbagi sedekah sembako bagi kaum duafa

DEMAK- Bulan Ramadan 1440 Hijriyah sudah tiba. Berbagai cara dilakukan untuk menyambut bulan suci bagi umat Islam ini. Tak terkecuali anak anak di Kabupaten Demak yang terkenal religius.

Di Kecamatan Dempet Demak, anak berusia 6-7 tahun terlihat antusias dan ceria menenteng bingkisan untuk dibagikan kepada para tukang becak, pedagang kecil yang lesehan di pinggir jalan serta kaum duafa lain.

Rupanya, para siswa kelas 1 SDN Merak 2 didampingi oleh Kepala Sekolah, Supartini, S.Pd., M.H. sedang mengikuti pembelajaran karakter, yakni jiwa tolong-menolong. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat baik yang menerima bingkisan maupun yang menyaksikan berlangsungnya proses pembagian sembago bagi kaum duafa ini.

Bahkan Kapolsek Dempet turut serta memberikan apresiasinya serta turut mengamankan kegiatan yang berada di fasilitas publik ini.

Sementara itu, N Wardhaningsih, guru kelas 1 yang memprakarsai kegiatan amal sejak usia dini ini menyatakan, pendidikan karakter memang harus ditanamkan sejak kanak kanak.

“Bingkisan yang dibagikan sebanyak 42, berisi paket sembako yang dibeli dari tabungan anak anak sendiri. Di bulan yang penuh berkah ini kami memang mengajarkan banyak amalan amalan supaya anak anak makin sholeh sholehah.” Ungkap mantan Kepala SD ini saat diwawancara (5/5).

Kegiatan outing class ini menjadi salah satu bentuk pembelajaran kurikulum dua ribu tiga belas (kurtilas) yang memang mengharuskan siswa lebih banyak belajar secara konkrit dan langsung ‘bersentuhan ‘ dengan objek.

“Selanjutnya dalam momentum Ramadan, selain memperbanyak beramal, anak anak juga akan diberi pesantren kilat untuk mempertebal pengetahuan agama mereka,” ungkap Wardhaningsih.

Ramadan dengan Membaca

Jika di Dempet anak anak menyambut Ramadan dengan berbagi sembako, maka di Kecamatan Mijen Demak, anak anak mengisi libur awal Ramadhan dengan membaca di perpustakaan keliling. Dengan menggunakan sepeda motor, Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Mijen Polres Demak membawa bahan pustaka mengelilingi desa, minggu ( 05/05). Tiap ada kerumunan anak, mereka berhenti dan melakukan pendekatan agar anak anak mau membaca.

blank

Bripka Sugimin, SH salah satu anggota Bhabinkamtibmas Polsek Mijen menyatakan tujuannya memfasilitasi anak anak dengan perpustakaan keliling supaya kegiatan literasi di Demak makin meningkat. Selain itu, daripada pada masa libur Ramadhan anak anak bermain tanpa manfaat lebih baik waktunya digunakan untuk membaca sehingga makin menambah pengetahuan.

“Dengan gemar membaca agar anak-anak lebih rajin lagi membaca karena dengan membaca bisa menjauhi kita dari kebodohan karena membaca adalah gudangnya ilmu pengetahuan bagi anak-anak,” ungkapnya.

Diselingi canda dan tawa, aparat keamanan ini setia mendampingi anak anak membaca sampai tuntas.

“Supaya anak anak makin dekat dengan Polri, biar tidak ada lagi yang takut sama Pak Polisi,” tutupnya.

suarabaru.id/Kusfitria Marstyasih