blank
Pedagang di Pasar Pagi Kota Tegal melayani masyarakat yang membeli sembako. Foto : SuaraBaru.id/Hoed

TEGAL – DPRD Kota Tegal meminta Pemkot Tegal untuk melakukan antisipasi terhadap kenaikan harga sembako menjelang bulan Ramadan tahun 2019. Sebab, berdasarkan kebiasaan, setiap menjelang Ramadan dan Idul Fitri harga sembako sering melambung. Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD, Anshori Faqih, kemarin.

“Meski ketersediaan stok sembako di pasaran aman atau tersedia cukup, namun perlu adanya antisipasi lonjakan harga. Sebab, dimungkinkan ada pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan momen, sehingga harga jadi mahal, inilah yang harus diantisipasi,” tegasnya.

Menurut dia, pihak terkait seperti Disperindag dan lainnya harus rajin turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan, baik ke pasar-pasar tradisional maupun pasar moderen. Selain itu, Komisi II DPRD yang juga membidangi masalah tersebut perlu dilibatkan oleh OPD terkait untuk melakukan sidak bersama-sama ke lapangan.

Terkait hal itu, sebelumnya dalam rangka menstabilkan harga bawang putih di Kota Tegal yang saat ini mencapai Rp 40.000 – Rp 50.000/kilogram, Pemkot Tegal melalui Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal menggelar operasi pasar bawang putih di sejumlah pasar di Kota Tegal, Kamis (25/4).

Menurut Kabid Perdagangan, Wineksi Dwi Prabandari, operasi pasar bawang putih tersebut digelar secara serentak di seluruh Indonesia oleh Kementerian. Untuk wilayah Kota Tegal mendapat 7 ton bawang putih untuk dioperasikan di tiga pasar di Kota Tegal selama satu hari. Yakni, dengan harga satu karung bawang putih yang berisi 19 kilogram dengan harga Rp 380.000. “Operasi pasar ini diharapkan memberikan manfaat kepada masyarakat untuk dapat membantu kebutuhan bawang putih,” katanya.

Dia mengemukakan, pihaknya mengimbau kepada para pedagang, setelah adanya operasi pasar tersebut bisa menjual sesuai dengan harga yang sudah ditentukan, yakni harga eceran maksimal Rp 30.000/kilogram. Selain itu, operasi pasar, pihaknya juga akan terus memantau harga bawang putih di sejumlah pasar untuk memastikan harga bawang putih sudah stabil. “Kami sudah memberikan imbauan kepada pengelola pasar supaya memberikan pemberitahuan kepada para pedagang supaya menjual sesuai harga yang ditentukan,” tandasnya.(SuaraBaru.id/Hoed)