blank
Ketua Bawaslu Wonogiri Ali Mahbub (kiri menghadap lensa), membacakan keputusan yang menyatakan bahwa KPU Wonogiri telah terbukti melakukan pelanggaran Pemilu. Pembacaan keputusan dilakukan di hadapan para komisioner KPU Wonogiri pimpinan Ketua KPU Toto Sihsetyo Adi (kedua dari kanan membelakangi lensa).(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Bawaslu Kabupaten Wonogiri pimpinan Ali Mahbub, menyatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Wonogiri, telah melakukan tindak pelanggaran administrasi Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2019. Sebab terbukti telah melakukan kesalahan dalam kasus salah pasang foto Calon Legislatif (Caleg) Partai Berkarya di Daerah Pemilihah (Dapil) V, yang ditempel pada lembar Daftar Caleg Tetap (DCT) di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Ketua Bawaslu Wonogiri Ali Mahbub, Selasa (23/4), menyatakan, pihaknya telah memberikan sanksi teguran tertulis kepada KPU, tanpa harus menganulir pemungutan suara. Dari hasil pengusutan yang dilakukan Bawaslu dan klarifikasi dengan para pihak, ditemukan bukti terjadinya salah pasang foto tiga Caleg Berkarya di lembar DCT yang dilakukan KPU sebagai pihak penyelenggara Pemilu. Hal ini terjadi, karena KPU abai tidak memvalidasi perubahan data secara menyeluruh dari lembar DCS ke DCT.

Berkaitan ini, Senin (22/4), Kantor KPU Kabupaten Wonogiri digeruduk oleh komunitas solidaritas sukarelawan 007 Caleg Berkarya pimpinan Sunarto, yang menggelar aksi demo damai. Para pendemo melakukan aksi teatrikal di depan Kantor KPU Wonogiri, dengan menggelar ritual ruwatan tolak bala dan salat di tepi jalan di luar pagar Kantor KPU. Mereka juga melengkapi dengan sesaji bunga setaman dan membakar kemenyan. Dalam melakukan ritual ruwat tolak bala, mereka menaburkan beras di sepanjang jalan depan Kantor KPU, dan diakhiri dengan menyiramkan air dari kendi.

Demo damai sukarelawan 007 ini, dimaksudkan untuk memberikan dukungan moral pada Caleg Berkarya Sariman dalam mencari kebenaran, karena telah menjadi korban kasus salah tempel fotonya di DCT. Pada kolom Sariman, tertempel foto bukan dirinya dan ini membuat bingung pemilih. Kehadirannya di Kantor KPU Wonogiri, para pelaku aksi demo disuguhi minuman jamu gendong.

Menurut Ketua KPU Wonogiri, Toto Sihsetyo Adi, para pendemo berupaya menyampaikan aspirasinya agar KPU bekerja lebih baik. Ritual ruwat yang digelar, untuk tujuan agar Wonogiri selalu aman dan damai. Komunitas Sukarelawan 007 Partai Berkarya yang melakukan demo, segera meninggalkan Kantor KPU setelah selesai melakukan serangkaian aksi teatrikal dan ritual ruwatan.

suarabaru.id/bp