GROBOGAN – Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq mengatakan, sebanyak 738 personel dilibatkan dalam pemilu 2019 ini. Semua petugas akan ditempatkan di tiap-tiap TPS untuk melakukan pengamanan yang sudah ditetapkan dalam sistem pengamanan secara teknis.
Hal tersebut dikatakan Kapolres pada saat apel pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan TPS Pemilu 2019 tingkat Polres Grobogan di halaman Mapolres Grobogan, Senin (15/4). Menurut Kapolres, melalui pengamanan di TPS diharapkan para anggota personil bertanggung jawab terhadap tugasnya dan memastikan bahwa semua logistic Pemilu dalam keadaan lengkap.
“Kenali lingkungan dan petugas TPS yang akan diamankan nanti. Pada saat pengamanan Pemilu, para petugas agar memperlihatkan sikap netralitas sebagai anggota Polri dan tidak memihak kepada siapapun. Bersikap profesional dan jaga etika sehingga dapat menciptakan iklim yang sejuk dan membawa kedamaian,” ujar Kapolres.
Apel pergeseran pasukan pengamanan TPS ini merupakan rangkaian dari kegiatan Polres Grobogan untuk mengamankan pemilu tahun 2019. Kapolres menambahkan, pesta demokrasi yang diselenggarakan untuk memilih pimpinan nasional maupun perwakilan legislatif ini dimulai secara struktural dan sistematis.
“Langkah-langkah yang bersifat nasional maupun lokal termasuk tingkat Polres telah dilaksanakan. Kami telah melakukan cipta kondisi dan memberikan tindakan atau langkah-langkah preventif di lingkungan masyarakat. Mulai dari himbauan, pendekatan dan penggalangan masyarakat sehingga mampu berpartisipasi dan mendukung serta memiliki rasa kepercayaan bahwa pemilu tahun 2019 ini berjalan dengan lancar, aman dan kondusif,” ucap Kapolres.
Di akhir amanatnya, Kapolres berpesan agar personel tetap semangat dan jaga kesehatan demi kelancaran dan keamanan pada pesta demokrasi untuk menentukan nasib bangsa Indonesia lima tahun ke depan.
suarabaru.id/Hana Eswe.
