blank
Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq tengah menyampaikan materi di hadapan peserta rakor di RM Sukarasa, Kamis (21/3). Foto : Hana Eswe

GROBOGAN – Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq mengatakan, pihaknya telah melakukan pengamanan menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 yang akan dilaksanakan satu bulan lagi. Bahkan, pihaknya mengatakan sejak bulan September 2018, Polres Grobogan mulai melaksanakan Operasi Mantap Brata.

“Polres Grobogan mulai melaksanakan operasi Mantap Brata untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai dan sejuk. Kegiatan ini sudah kami lakukan sejak September 2018 dengan bantuan dan dukungan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Grobogan,” ujarnya saat pelaksanaan Rapat Koordinasi Persiapan Pemilu Serentak tahun 2019 di RM Sukarasa, Kamis (21/3) yang diselenggarakan KPU Grobogan.

Dalam sambutannya, Kapolres menjelaskan, saat ini tengah melakukan strategi pengamanan dalam bentuk preventif di antaranya dengan menempatkan personelnya menjaga kantor KPU, Bawaslu serta gudang penyimpanan logstik. Pihaknya juga mengikuti dinamika informasi dan aturan terkait pemilu serentak ini.

“Polres Grobogan dengan aktif melakukan kegiatan kepolisian secara <I>preemtif<P> dan edukatif, di antaranya dengan mengikuti setiap rangkaian sosialisasi yang gencar dilakukan pihak KPU maupun Bawaslu ke masyarakat,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Ketua KPU Kabupaten Grobogan, Agung Sutopo mengungkapkan, dalam proses penyortiran surat suara, KPU Grobogan telah menemukan puluhan surat suara dengan warna sampul pudar atau cetakan tak sempurna. Kondisi ini banyak ditemukan pada surat suara untuk memilih DPRD Provinsi.

“Ada beberapa yang mengalami gradasi warna di sampul surat suara. Kami sudah berkoordinasi dengan Provinsi (KPU Provinsi Jawa Tengah-red) terkait persoalan ini. Hasilnya, selama itu tidak menganggu isi dalam surat suara, maka tetap akan digunakan,” kata Agung.

suarabaru.id/Hana Eswe.