blank
Petugas Kebersihan Taman DLH Surakarta, Suwanto, tengah menunjukkan limbah medis temuan berupa ribuan jarum suntik bekas paklai di taman bekas TPS Juirug di jalan KH Mansyur Jebres Solo, Selasa (5/3). (Foto: aAdji W)

SOLO- Ribuan jarum suntik bekas pakai ditemukan di taman kota Jalan KLH Mansyur, Jebres, Solo. Memang tak pernah terbayang dibenak Suwanto (32), petugas kebersihan taman dinas Lingkungan Hidup  bakal menjumpai limbah medis yang dibuang sesecara serampangan di taman.

“Ribuan jarum suntik itu nampaknya dibuang secara sengaja pada malam hari. Namun siapa pelakukan masih belum diketahui,” tutur petugas Kebersihan Taman DLH Surakarta, Suwanto, Selasa (5/3).

Suwanto saat ditemui di lokasi kejadian menuturkan, penemuan ribuan jarum suntik bekas pakai  berlangsung sekitar pukul 06.30 WIB. Ketika itu dirinya bermaksud melakukan perawatan taman yang berlokasi di eks TPS Jurug.

Setibanya dilokasi dirinya menjadi kaget karena menjumpai limbah medis berbahaya berupa ribuan jarum suntik dalam keadaan berceceran. Tidak diketahui secara persis siapa yang dengan sengaja membuang limbah medis di lokasi setempat.

Mengingat jumlahnya cukup banyak, pihaknya tak berani memungut seluruh limbah yang ada. Pantas diduga limbah medis  yang dibuang sembarangan berasal dari rumah sakit. Namun siapa pelakukanya secara persis, tidak diketahui jati dirinya.

Yang jelas jarum suntik  temuan banyak diantaranya dalam kondisi berkarat. Tak hanya itu , juga ditemukan sejumlah slang infus bekas dipakai. Ada kemungkinan limbah yang ada sengaja dibuang pelaku tak bertanggungjawab pada malam hari, bebernya.

Sementara itu  Kasi Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) DLH Surakarta Herri Widiyanto ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya temuan limbah rumah sakit yang dibuang sembarangan di bekas TPS Jurug. Kasusnya segera dilaporkan ke polisi  sehinghga pelakukan dapat diungkap serrta ditangkap. suarabaru.id/Adji W