SEMARANG – Sebanyak 18 pemain yang dipersiapkan melakoni leg pertama babak 32 besar Piala Indonesia melawan tuan rumah Persibat Batang tak jadi diberangkatkan pada Minggu (27/1). Hujan deras membuat Stadion Moch Sarengat Batang tergenang air sehingga tak mungkin untuk menggelar pertandingan. Laga yang seyogianya digelar Senin (28/1) sore ini akhirnya diundur hingga batas yang tidak ditentukan. General Manager PSIS Wahyoe ”Liluk” Winarto menyatakan panitia pelaksana pertandingan di Batang tak bisa menggelar laga lantaran banjir melanda kawasan stadion hingga beberapa titik pusat Kota Batang. Karena itu, Laskar Mahesa Jenar mengalihkan fokus berlatih di Dewa Futsal Tembalang, Kota Semarang.
”Kami masih menunggu jadwal baru dari PSSI terkait batalnya leg pertama ini. Kami berharap langsung ada kejelasan. Kalau tidak, hal ini bisa mengganggu program latihan yang sudah disiapkan pelatih untuk menyambut Liga 1 2019,” tegas Liluk. Dari 18 pemain yang disiapkan, ada dua penggawa baru, yakni Ganjar Mukti Muhardiyana dan Septian David Maulana. Terdapat pula tiga pemain anyar dari skuad PSIS U-19, M Fadhil (kiper), Yoga (gelandang), dan Damas (bek kiri). Mereka berkumpul dengan koleganya yang lebih dulu dipromosikan, Eka Febri (gelandang), Aqsa Saniskara (bek kanan), dan Agung Fendi (penyerang).
Jumlah tersebut ditambah trio eks Persis Solo yang masih berstatus trial, Heru Setiawan, Tegar Pangestu, Soni Setiawan, serta mantan pemain Persijap Dani Raharjanto. Kesembilan pemain ini didaftarkan PSIS di Piala Indonesia karena sesuai aturan tiap tim peserta boleh menambah pemain baru pada babak 32 besar. Adapun sembilan pemain lain merupakan pemain lama yang sudah memperpanjang kontrak, minus Ibrahim Conteh yang masih di Amerika Serikat (AS). (rr)
