blank
Mewakili Bupati Wonogiri, Sekda Suharno (kedua dari kiri) menyerahkan penghargaan kepada tiga karyawan RSUD yang berprestasi. Ikut mendampingi, Dirut RSUD dokter Setyarini (kiri).(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Dalam rangka memperingati HUT Ke 63, jajaran pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dokter Soediran Mangun Sumarso Kabupaten Wonogiri, Kamis (17/1), menggelar apel besar di halaman depan RSUD. Dalam rangkaian HUT Tahun 2019 ini, juga diresmikan pula dua unit gedung baru sebagai fasiitas tambahan sarana pelayanan bagi pasien.

Sekda Wonogiri, Suharno, tampil menjadi inspektur upacara. Didampingi Direktur Umum (Dirut) RSUD Wonogiri, dokter Setyarini Suryanto, Sekda yang mewakili Bupati Wonogiri berkenan memberikan penghargaan kepada para karyawan beprestasi. Tiga karyawan berpestasi, terdiri atas Kepala Instalasi Gawat Darurat dokter Sartono, Perekam Medis Pelaksana Lanjutan, Dian Sulastri, dan Perawat Muda Suyatno.

Gelar apel besar yang ditandai dengan upacara ini, dimeriahkan dengan paduan suara para karyawan dan karyawati RSUD, yang menyajikan aneka tembang dan nyanyian serta mars RSUD. ”Semoga momentum peringatan hari jadi Ke 63 RSUD dan bertambahnya fasilitas ini, menjadi pendorong untuk semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada warga masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan,” tegas Sekda Suharno ketika membacakan sambutan tertulis Bupati Wonogiri, Joko Sutopo.

Sekda, menegaskan, dalam menyikapi tuntutan masyarakat untuk mendapat layanan yang semakin cepat, diperlukan kemudahan akses informasi yang mudah dan akurat. Ini, tandasnya, membutuhkan kreativitas, inovasi dan adaptasi dari segenap karyawan dan pimpinan RSUD.

Parameter sederhana yang dapat dilakukan, manakala sangat minim atau hampir tidak ada keluhan dari setiap bentuk pelayanan yang diberikan. Sehingga pada akhirnya, visi RSUD dokter Soediran Mangun Sumarso, sebagai rumah sakit unggulan yang berdaya saing dan diminati masyarakat dapat tercapai. Sebagaimana keberhasilan meraih penghargaan Komisi Informasi Publik (KIP) Award Jateng Tahun 2018, itu mengukuhkan bahwa kinerja RSUD dalam melaksanakan fungsi keterbukaan informasi, dapat dilaksanakan secara baik sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor: 14 Tahun 2008 tentang KIP.

Hadirnya petugas rumah sakit yang profesional, akuntabel dan menenuhi standar kompetensi pada bidangnya, menjadi jawaban dari semua hal yang dibutuhkan masyarakat. ”Terlebih di saat sektor pelayanan kesehatan menjadi satu dari lima prioritas Panca Program Kabupaten Wonogiri,” tegas Sekda Suharni.

Gedung baru yang diresmikan, terdiri atas gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Gedung Instalasi Gizi, yang dilengkapi dengan sarana bangunan selasar atau doorlop. Humas RSUD Wonogiri, Ester dan Iwan, menyebutkan, dua gedung baru beserta bangunan doorlop tersebut dibangun dengan dana Rp 15 miliar lebih. Selsai peresmian gedung yang ditandai dengan pengguntingan untaian bunga melati, diteruskan acara tumpengan peringatan HUT Ke 63 dan ramah tamah di ruang pertemuan lantai dua.(suarabaru.id/bp)