blank
Para pengunjung tengah melakukan kegiatan river tubing di Kali Purus, Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jateng. Dengan menaiki ban dalam mobil truk, mereka bebas menghanyutkan diri ke arah hilir.(suarabaru.id/bp)

KLATEN – ”San Francisco (Be Sure to Wear Flowers in Your Hair)” adalah sebuah lagu pop Amerika yang ditulis oleh John Phillips dari Mamas & the Papas, dan dinyanyikan oleh Scott McKenzie. Lagu ini diproduksi dan dirilis pada bulan Mei tahun 1967 oleh Phillips dan Lou Adler, yang digunakan untuk mempromosikan Monterey Pop Internasional Music Festival.

Lagu yang mendunia itu, diperdengarkan untuk menyambut kedatangan para pengunjung di obyek wisata sport air Moon River di Kali Pusur, Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. Lagu San Fransico mengalun syahdu melalui mesin pelantang suara dalam irama merdu. ”If you’re going to San Fransico be sure to wear some flowers in your hair…..(Bila kau datang ke San Frasico, pasti disambut dengan sekuntum bunga yang diselipkan di rambutmu…..).

Terlepas dari syair lagu San Fransico yang bermakna keramahan menyambut kedatangan tersebut, serombongan murid pagi itu telah mengawali kegiatan outbound di kompleks Moon River Kali Pusur. Datang menyusul sejumlah rombongan orang dewasa, dari berbagai komunitas luar daerah ke obyek wisata tirta yang menyediakan fasilitas outbound, tubing dan camping yang dikelola oleh Djojo Bisono Group tersebut. Obyek wisata tirta Moon River, dilengkapi pula dengan fasilitas water gong resto, gazebo dan wahana skill game.

Tubing, adalah jenis olahraga sport air meluncur bebas di aliran sungai, menggunakan fasilitas ban dalam mobil truk yang dipompa gembung. Banyak masyarakat yang belakangan ini menggandrungi tubing, termasuk tubing di Kali Pusur, Klaten, Jateng. ”Kalau sekarang ramai pengunjung, itu berkat perintisan sejak empat tahun yang lampau,” jelas Kepala Instruktur Tubing Kali Pusur, Yusuf. Pria yang juga menjabat sebagai pimpinan water resque ini, menyatakan tubing di Kali Pusur aman dari kajian aspek safety-nya. Aliran Kali Pusur, yang merupakan luapan air sumber dari perut bumi atau Umbul (sumber mata air deras) ini, mengalir relatif stabil sepanjang tahun, meski adakalanya bila turun hujan berdampak adanya peninggian air.

Olahraga tubing di Sungai Pusur terbagi dalam dua route. Yakni route singkat (500 Meter) dan route panjang (2 Km). Route panjang, melalui medan yang lumayan menantang tapi mengasyikan bagi mereka yang suka sport ekstrem di wahana uji hormon adrenalin ini. Sebab dapat dijadikan ajang pemicu reaksi cepat gerak tubuh, ketika menyikapi tekanan atau tantangan. Karena itu, river tubing termasuk wahana wisata sport air bagi mereka penyuka avonturir (berpetualang), sebagaimana di jenis sport rafting river yang memakai perahu karet dengan dayung.

Kali Purus mengalir pada alur yang banyak bebatuannya, dan arus airnya menguat di sejumlah lokasi. Utamanya ketika aliran kali menyempit dan melewati jeram. ”Untuk route sepanjang 2 Kilometer, ditempuh dalam waktu sekitar 45 Menit,” tutur Ahmad (25). Pemuda Karang Taruna Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten ini, menyatakan, sejak kecil telah akrab dengan kehidupan mandi di kali atau berenang di sungai. Penyandang predikat ‘anak sungai’ ini, setia mengawal perjalanan rombongan tubing sejak start dari Purus sampai finish di Kwangen.

Ahmad sigap memberi pertolongan, ketika menjumpai peserta tubing yang saat terhempas di jeram dan terlempar dari ban mobil yang ditumpanginya. ”Kedalaman perairan di sini paling dalam empat meter,” tuturnya. Meski demikian, pengunjung tidak perlu takut tenggelam, sebab telah memakai jaket pelampung. Ketika tiba di alir air yang memusar, Ahmad sigap untuk mendorong peserta tubing, agar segera dapat melanjutkan perjalanan mencapai finish.

Tarip tubing route pendek Rp 15 ribu per orang, dan untuk route panjang Rp 45 ribu, lengkap dengan fasilitas pelampung, helm, ban dan pendampingan instruktur tubing. Bila datang berombongan dan pesan minum, snack serta makan siang, taripnya Rp 75 per orang. Mereka masih diberikan bonus untuk berenang di kolam renang di Umbul Kapilaler sepuasnya, yang lokasinya berdekatan dengan Kali Pusur. Untuk penjemputan di tempat finish Kwangen, dan pengantaran ke Umbul Kapilaler disediakan mobil pikap.(suarabaru.id/bp)