ROTTERDAM – Ronald Koeman, pelatih tim nasional (timnas) Belanda, punya tugas mengembalikan tatanan sepak bola negaranya yang berantakan dalam empat tahun terakhir. Gaya khas total football akan coba dihidupkan lagi saat De Oranje menjamu Prancis dalam laga UEFA Nations League Liga A Grup 1 di Stadion De Kuip, Rotterdam, Sabtu (17/11) dini hari WIB. Koeman memulai era baru setelah meredupnya generasi pemain lama seperti Arjen Robben, Wesley Sneijder, dan Robin van Persie.
Kini, mantan pemilik tendangan geledek itu mengandalkan bintang-bintang muda bertalenta. Yang paling menonjol adalah duo Ajax, gelandang Frenkie de Jong dan bek tengah Matthijs de Ligt. Tim Oranye mengemban misi meneruskan hasil bagus selepas memukul Jerman 3-0. Koeman sedang membangun kekuatan baru. Untuk meladeni Les Bleus, dia memanggil dua debutan, Marco Bizot dan Javairo Dilrosun. Seperti ketika memecundangi Jerman, Belanda bakal memainkan skema 4-3-3. Trio penggempur diisi Ryan Babel, Memphis Depay, dan Quincy Promes.
Di kubu Prancis, pelatih Didier Deschamps tanpa gelandang energik Paul Pogba yang mengalami cedera. Juga absen bek kiri Benjamin Mendy. Tempat Pogba akan ditempati Blaise Matuidi. Dalam formasi 4-2-3-1, Matuidi diplot sebagai gelandang bertahan bersama N’Golo Kante. Di lini depan, Deschamps menurunkan striker Olivier Giroud yang dilapis trio Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, dan Ousmane Dembele.
“Saya rasa kami mesti bertahan dengan baik. Mereka punya kualitas, terutama secara pertahanan. Kami harus bagus di semua aspek,” ungkap Matuidi. Dia menegaskan Les Bleus harus tetap solid. Dibutuhkan pula para pemain yang bisa membuat perbedaan. “Kami punya para pemain bertalenta yang bisa membuat segala sesuatunya sulit buat mereka,” tandasnya. (rr)
