blank
Anggota Komisi C DPRD Jateng dari Fraksi Partai Demokrat Bambang Eko Purnomo, saat menerima massa KAMMI

SEMARANG– Aksi puluhan  mahasiswa yang tergabung dalam  Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Semarang menggelar aksi di halaman Gedung Berlian, DPPRD Jateng, mereka diterima Anggota Komisi C DPRD Jateng dari Fraksi Partai Demokrat Bambang Eko Purnomo.

Mereka khawatir melemahnya nilai tukar rupiah terhadap US$ dalam sepekan ini hingga menyentuh level Rp15.000 per US$, dapat memperburuk perekonomian nasional.

“Kami menuntut pemerintah lebih serius dalam mengelola negara dengan tidak membuat kebijakan yang dapat melemahkan nilai tukar rupiah, dan menjaga stabilitas harga bahan pokok dan ketersediaannya di lapangan,” ujar Avis, koordinator aksi KAMMI.

Tuntutan ini  tidak mengada ada karena situasi perekonomian global sedang mengalami depresiasi. Malaysia saja, nilai ringgit melemah 2,75%, dolar Singapura (-3,19%), dolar Taiwan (-3,82%). Terparah rupiah yang mengalami pelemahan sampai 10,31%.

“Saat ini pemerintah jangan lemah dan lengah. Sektor manufaktur harus dikuatkan. Kami berharap melalui DPRD Jateng  tuntutan kami bisa disampaikan kepada pemerintah pusat,” pintanya.

Bambang Eko Purnomo yang menerima para mahasiswa itu menuturkan akan menampung aspirasi tersebut dan meneruskan tuntutan mereka ke  DPR-RI.

“Karena tuntutan ini bersifat kebijakan nasional, kami menampung aspirasi tersebut. Secara garis kelembagaan, kami menyurati DPR-RI supaya bisa meneruskan kepada Presiden,” Ucap Bambang.(suarabaru.id/sl)

6