blank
Rumah milik Saiman, di Lingkungan Kandangan, kelurahan Karang, Kecamatan Slogoihimo, Kabupaten Wonogiri, musnah terbakar beserta seluruh isi harta benda yang tersimpan di dalamnya.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Musibah kebakaran terjadi lagi di Kabupaten Wonogiri. Kali ini, memusnahakan rumah milik Saiman (50), warga Lingkungan Kandangan RT 1/ RW 2 Kelurahan Karang, Kecamatan Slogohimo (40 Kilometer arah timur Kota Wonogiri. Api yang berkobar Minggu pagi (9/9) pukul 08.30, memusnahkan rumah model Limasan Jawa berukuran 9 X 12 Meter, beserta seluruh harta benda yang tersimpan di dalamnya. Nilai kerugian materi ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede dan Kapolsek Slogohimo AKP Kasimin, melalui Kasubag Humas Polres AKP Hariyanto, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran rumah tersebut. Sebab, pemiliknya merantau mencari nafkah ke Medan, Sumatera Utara (Sumut). Sehari-harinya, rumah tersebut ditunggui oleh orang tua Saiman, yakni Kakek-Nenek Marto Tio dan Tiyem. Pemicu kebakaran tengah dalam penyelidikan petugas, diduga karena konsleting listrik.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, saat kebakaran terjadi, rumah dalam keadaan kosong. Kakek-Nenek Marto Tio-Tiyem, tengah bekerja di sawah, yang berlokasi sekitar 2 Kilometer dari rumah. Kalau semua berada di rumah, jumlah anggota keluarganya ada sebanyak 5 jiwa, terdiri atas 3 dewasa dan 2 anak.
Surato (46) dan Kromo Karso (77), yang berumah di dekat lokasi kebakaran, kepada petugas menyatakan, tahu-tahu sudah melihat banyak kepulan asap dan kobaran api yang membakar rumah Saiman. Kedua saksi ini, kemudian berteriak-teriak minta tolong kepada warga sekitar, untuk peduli memberikan pertolongan. ”Tahu-tahu api sudah membesar berkobar, tidak ada secuil pun harta benda yang dapat diselematkan, semuanya musnah terbakar,” tutur Surato dan Kromo Karso.
Oleh aparat Kelurahan Karang, kasus kebakaran rumah ini segera dilaporkan ke Polsek dan Koramil Slogohimo. Upaya pemadaman dilakukan secara bergotong-royong, tapi terkendala di lokasi tidak tersedia air. Warga berusaha melokalisasi api, supaya tidak menjalar ke rumah-rumah tetangga di sekitarnya. Ikut membantu pemadaman, personel Koramil Slogohimo Serka Muslimin bersama jajaran Polsek pimpinan Kapolsek AKP Kasimin. Para relawan siaga bencana yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC) dari BPBD Kabupaten Wonogiri, juga datang ke lokasi untuk membantu kerja bakti menyikirkan puing-puing sisa kebakaran rumah.(suarabaru.id/bp)