blank
Sepeda motor yag dikendarai Sugeng Triadi, tergeletak rusak setelah bertabrakan dengan mobil Toyota Kijang. Dalam tabrakan ini, Sugeng Triyadi terluka parah dan akhirnya mengalami tewas.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Empat orang menderita luka-luka dan seorang tewas, ketika terjadi tiga kasus kecelakaan lalu lintas, yang berlangsung di tiga tempat terpisah di Kabupaten Wonogiri. Korban tewas, Sugeng Triyadi (30), warga asal Dusun Pohgede RT 1/2, Desa Mojoreno, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Dia mengalami luka parah di bagian kepala, dan meninggal di lokasi kejadian.
Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede dan Kapolsek Ngadirojo AKP Budiyono, melalui Kasubag Humas Polres AKP Hariyanto, Senin (20/8), menyatakan, kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Sugeng Triyadi tersebut, berlangsung Minggu siang (19/8) di ruas jalan raya antarprovinsi Wonogiri (Jateng)-Ponorogo (Jatim) sekitar Kilometer 11, tepatnya di Dusun Jatimarto, Desa Kerjolor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri.
Ketika kejadian, korban mengendarai sepeda motor Honda Scoopy berplat nomor AD 6876 FO, bertabrakan dengan mobil Toyota Kijang dengan plat nomor AG 1114 RF  yang dikemudikan oleh Warjiyo (39), penduduk asal Jalan Kartini Nomor: 65 RT 5/RW 6, Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Kecelakaan ini bermula saat mobil yang disopiri Warjiyo melaju dari arah barat menuju ke timur. Bersamaan itu, dari arah berlawanan melaju pula sepeda motor yang dikendarai korban, yang berupaya nyalip kendaraan di depannya. Dalam posisi nylonong ke sisi kanan jalan, maka bertabarakan dengan mobil Toyota Kijang yang dikemudikan Warjiyo. Kerasnya benturan sepeda motor dengan mobil Toyota Kijang, menyebabkan pengendaraan sepeda motor Sugeng Triyadi luka parah dan meninggal.
Di ruas jalan antarprovinsi yang sama, tepatnya di simpang empat dekat Kantor Koramil Purwantoro, sekitar Kilometer 50 dari Wonogiri ke arah Ponorogo, terjadi kecelakaan lalu lintas tabrakan sepeda motor dengan sepeda motor. Yakni sepeda motor Honda Beat dengan plat nomor AE 2162 VI dengan sepeda motor Suzuki Samash AD 2779 DQ. Kejadiannya berlangsung Sabtu siang (18/8) lalu. Menyebabkan pengendara sepeda motor Honda Beat, Alif Setia Budi (21) warga asal Desa Melikan RT 1/RW 1, Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jatim, mengalami luka. Demikian halnya dengan pengendara sepeda motor Suzuki Smash, Kasminto (60), penduduk asal Dusun Manglu RT 1/RW 4m Desa Kedawung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, juga mengalami luka dan dirawat di Rumah Sakit (RS) Amal Sehat, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.
Kejadiannya, bermula ketika sepeda motor Honda Beat melaju dari arah barat (Wonogiri) menuju ke timur (Ponorogo). Sesampainya di lokasi kejadian, yakni di ruas jalan lurus datar simpang empat, dari arah berlawanan melaju sepeda motor Suzuki Samash yang bermaksud belok ke kanan. Karena jarak terlalu dekat, maka terjadilah tabrakan.
Kecalakaan tunggal, dilaporkan terjadi di Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, tepatnya di ruas jalan tembus Kismantoro Kabupaten Wonogiri (Jateng) menuju ke Pakisbaru Kabupaten Pacitan (Jatim). Tepatnya di Desa Pucung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Pengendara sepeda motor Honda Supra-125 AD 6338 DZ, Sutardi Nur Hadi (50), asal Desa Tegalan Lalung RT 1/RW 6, Kecamatan Karanganyar, Kabupate Karanganyar,  mendadak kehilangan keseimbangan saat melaju di tikungan tajam jalan menurun, dan terjerumus ke jurang serta menabrak pohon. Dampaknya, dia kehilangan kesadaran dan diangkut ke rumah sakit.(suarabaru.id/bp)