blank
Prof Dr KH Noor Ahmad MA

SEMARANG– Ketua Dewan Pengurus Pelaksana (DPP) Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Prof Dr KH Noor Ahmad MA berharap, konser amal yang akan digelar 20 Agustus 2018, di Hall MAJT mampu menghimpun dana yang cukup signifikan.

Hasilnya akan disumbangkan untuk mendukung pembangunan pondok pesantren pertama Indonesia di New York yang digagas Imam Besar Masjid New York, Dr Samsi Aly.

Menjawab pers, Selasa (14/8), Prof Noor Ahmad didampingi Ketua Panitia Konser Drs KH Muhyiddin MAg menegaskan, MAJT bersama Yayasan Nusantara Foundation terus mengefektifkan pendekatan dengan berbagai pihak.

Diantaranya merangkul Gubernur Ganjar Pranowo, Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto serta Ketua Baznas Jateng Dr KH Ahmad Darodji Msi.

Misi merangkul para pejabat dan para tokoh, agar mendukung suksesnya konser amal hingga terkumpul dana yang signifikan, sebagaimana yang terkumpul di sejumlah provinsi di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Bandung, Jatim dan lainnya.

Menurut mantan Rektor Unwahas ini, dukungan forkompimda, termasuk Gubernur Jateng serta Baznas Jateng akan terasa signifikan dalam konser amal nanti.

Gubernur akan menggandeng para kepala daerah se-Jateng dan Baznas Jateng juga akan mengajak para ketua Baznas di daerah. Desain setiap kabupaten/kota menyumbang Rp 50 juta diharapkan tercapai.

“Belum lagi para pengusaha dan orang-orang kaya di Jateng yang akan diundang, diharapkan berkontribusi untuk suksesnya konser yang akan menampilkan Grup Salawat terkenal Sabyan dan penyanyi top, Melly Goeslow,” jelasnya.

Ketua Panitia Konser Drs KH Muhyiddin MAg menambahkan, bantuan untuk pembangunan ponpes di New York punya arti strategis, sebagai ponpes pertama yang akan dibangun oleh masyarakat Indonesia.

“Selama ini masyarakat New York lebih akrab dengan Islamic Centre yang dibangun negara tetangga seperti Malaysia. Indonesia sebagai negara berpemeluk Islam terbesar di dunia berkepentingan memiliki ponpes di Amerika Serikat untuk menjadi alat siar yang strategis tentang potret muslim Indonesia yang ramah, toleran dan moderat,” jelas Sekretaris DPP MAJT ini.

Peserta konser, tambah Kiai Muhyiddin, diprediksi mencapai ribuan. Mengingat konser digelar gratis. Sementara kapasitas hall MAJT menampung sekitar 1000 pengunjung. Maka pengunjung yang tidak bisa masuk hall, akan difasilitasi dengan melihat lewat layar lebar yang akan dipasang di beberapa tempat. (Suarabaru.id/sl)