blank
JAGONG : Kapolres Blora AKBP Saptono SIK, MH (tshirt hitam lengan panjang) saat acara jagong Kamtibmas di Desa Gayam, Blora. Foto : Hn

BLORA – Kegiatan jagong Kamtibmas terus ditingkatkan. Tujuannya, untuk  penciptaan, pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, dengan lokasi yang berbeda-beda, dari satu desa ke desa lainnya.

Jagong keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) paling baru, digelar di Pos Kamling Desa Gayam, Kecamatan Bogorejo, Blora. Hadir Kapolres AKPB Saptono dan pejabat utama (Pju) Polres setempat.

“Program jagong Kamtibmas lokasinya berbeda-beda, dari satu desa ke desa lain,” kata Kapolres AKBP Saptono melalui Kasubbag Humas Polres Blora Iptu Eko Septi, Minggu (29/7).

Di setiap kegiatan, Kapolres selalu hadir bersama jajaran Pju Polres, dan dalam kesempatan itu mengimbau agar para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh muda  ikut serta memelihara kamtibmas di lingkungannya.

Di Poskamling Desa Gayam, jagong Kamtibmas malam hari dihadiri lebih dari 200 warga setempat, dan Kapolres membeber bahwa ancaman besar negara ini adalah berkembangnya berita hoax.

Ancaman serius lainnya, adalah paham-faham radikal, dan intoleransi antarsesama umat beragama maupun antar perbedaaan pemahaman ideologi.

blank

Hadir di acara jagong Kamtibmas, Forkompimcam Bogorejo, para kepala desa, Kapolsek Bogorejo Iptu Maryono, dan masyarakat sekitar yang hadir di jagong kamtibmas.

Membahayakan

Menurut Kapolres Blora, beredarnya berita bohong atau hoax dengan penyebaran ujaran kebencian antarmasyarakat di dunia maya, sudah di tangani Kepolisian.

“Penyebar khabar hoax itu tindakan kejahatan yang membahayakan kerukunan,  persatuan, dan kesatuan bangsa, jadi harus ditangani serius,” tandasnya.

Kapolres menandaskan, akan ada konsekuensi hukum sesuai aturan yang berlaku, khususnya bagi pelaku penyebaran ujaran kebencian melalui media sosial.

“Sehingga siapapun yang melakukan ujaran kebencian, terlebih lagi melalui media sosial, dapat diproses hukum,” tegas AKBP Saptono SIK, MH.

Untuk itu, Kapolres Blora  minta kepada seluruh masyarakat untuk mengantisipasi dan mencegah berkembangnya khabar hoax di lingkungan masing-masing.

Selain itu, masyarakat diharapkan tetap menjaga kerukunan, kebersamaan, gotong royong, dan saling menghormati antarwarga dalam perjalanan tahapan pemilihan umum (Pemilu) 2019.

Di kesempatan itu, Kapolres Blora juga memberikan himbaun tertib berlalu lintas, karena angka kecelakaan di Kabupaten Blora dan pelanggaran relatif tinggi. (suarabaru.id/Hn)