blank
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Demak, Nurul Muttaqin SH MH

SEMARANG – Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Demak, Nurul Muttaqin SH MH meluruskan pemberitaan media online http://suarabersama.com/2018/02/gp-ansor-nyatakan-dukungan-ke-ganjar-yasin yang dianggap memberikan dukungan politik kepada Gus Yasin.

“Jadi perlu saya sampaikan pada tanggal 8 Februari 2018 saya memang menghadiri acara rijalul ansor di pondok pesantren  Al Hidayat Krasak, Temuroso, Guntur, Demak. Pada acara itu saya kebetulan berbarengan tamu cawagub Jateng Gus Yasin, dan diajak foto bersama.’’

‘’Sudah saya tegaskan waktu itu bahwa foto bersama tersebut untuk konsumsi pribadi, bukan dalam kapasitas dukung-mendukung pasangan cagub-cawagub ,” tutur  Ketua PC GP Ansor yang juga Ketua DPRD Demak ini.

Foto bersama itu bukan berarti dirinya memberikan dukungan secara politis, karena ia secara kepartaian  akan tunduk  dan patuh pada garis kebijakan partai yang bernaung di dalamnya.

“Pada satu kesempatan, ada wartawan yang menegaskan bahwa berarti Ansor Demak mendukung pasangan Ganjar – Gus Yasin? Saya jawab bahwa Ansor bukan partai politik. Jadi tidak bisa mendukung (secara politik). Sebagai ketua sebuah Ormas, saya menyerahkan hak pilihan tersebut ke anggota,” paparnya.

Mantan aktivis PMII Cabang Semarang ini melanjutkan bahwa Ansor adalah Ormas yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan politik, walaupun anggota Ansor punya hak politik.

“Tapi sudah saya tegaskan persoalan memilih itu diserahkan pada masing-masing anggota karena itu bukan kewenangan saya. Itu adalah hak konstitusi dari setiap warga negara termasuk warga Ansor,” tegas Nurul.

“Sudah saya tegaskan Ansor secara kelembagaan tidak berpolitik karena bukan partai politik. Ansor tidak pernah mendukung secara politik,” ungkapnya.

Sementara Komandan Banser Satkoryon Banser  Guntur, Teguh Ali Irfan yang juga hadir pada acara tersebut  menegaskan  bahwa maksud kehadiranya bersama Ketua GP Ansor di pondok tersebut murni untuk menghadiri kegiatan Ansor.

‘’Jadi tidak benar kalau punya tendensi politik dukung-mendukung salah satu pasangan cagub Jateng tersebut. Jadi saya juga sempat heran kenapa nama saya juga dicatut bahkan diklaim untuk mendukung salah satu calon cagup,” kata Teguh.(SMNet/md)